
SMA Unggul Garuda Mempawah: Langkah Strategis Menuju Pusat Pendidikan
Innoventure.id – SMA Unggul Garuda Mempawah menjadi fokus kunjungan Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, pada Rabu, 10 September 2025. Stella mengevaluasi calon lahan untuk sekolah berbasis sains dan teknologi ini. Oleh karena itu, Mempawah berpotensi menjadi pusat pendidikan unggulan di wilayah tersebut.
Menilik Lahan untuk SMA Unggul Garuda Mempawah
Stella memulai kunjungan di Dusun Moton, Desa Antibar, Kecamatan Mempawah Timur, yang memiliki lahan seluas 24,148 hektare. “Kami menilai lahan ini ideal karena permukaannya rata dan infrastruktur seperti air serta listrik tersedia,” ujar Stella. Ia juga berbincang dengan Bupati Mempawah Erlina tentang potensi sumber daya manusia lokal. Selain itu, Stella menegaskan bahwa Mempawah memiliki visi kuat untuk menjadi pusat pendidikan.
Potensi Mangrove untuk Pembangunan SMA Garuda Mempawah
Stella mengunjungi Mangrove Park di Mempawah dan menyoroti potensi mangrove dalam pendidikan sains. “Mangrove mendukung studi tentang carbon capture dan storage, yang relevan dengan misi SMA Unggul Garuda Mempawah,” katanya. Dengan demikian, sekolah ini akan mengintegrasikan potensi lokal ke dalam kurikulum untuk memperkaya pembelajaran sains dan teknologi.
Rencana Pembangunan dan Studi Banding
SMA Unggul Garuda Mempawah masuk dalam batch kedua pembangunan, setelah empat sekolah di Belitung Timur, Soe (NTT), Kaltara, dan Sultra, yang akan selesai pada Juni 2026. “Kami sudah memulai proses lahan, meski membutuhkan waktu panjang,” ujar Stella. Misalnya, rombongan yang didampingi Sekda Kalbar Harisson mengunjungi SMK 1 Mempawah Timur untuk studi banding dan mengevaluasi lahan di Pelabuhan Kuala Mempawah.
Visi Pendidikan Berbasis Sains dan Teknologi
Stella menjelaskan bahwa SMA Unggul Garuda Mempawah bertujuan mempercepat peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM). “Sekolah ini menjadi strategi nasional untuk menutup kesenjangan pendidikan sains,” tegasnya. Oleh karena itu, pembangunan ini akan membawa dampak positif bagi masyarakat Mempawah dan Kalimantan Barat.